Skip to content

M abd Syukur

Jenis Layanan:
,

M abd Syukur

“Meningkatkan Penghidupan Masyarakat, Memperkuat Upaya Konservasi, dan Menciptakan Masa Depan Berkelanjutan dan Berkeadilan melalui Hibah yang Berdampak”
Keahlian Keorganisasian:
Keuangan Nirlaba, Pengelolaan Pengetahuan, Perencanaan Strategis, Siklus Pengelolaan Proyek, Teknologi Informasi dan Digital
Keahlian Tematik:
Ekonomi Kemasyarakatan, Lingkungan dan Perubahan Iklim, Pendanaan Lestari

Keterampilan Bahasa Inggris:

Listening:

Tinggi

Reading:

Sedang

Speaking:

Sedang

Writing:

Sedang

Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta.

10 tahun bekerja pada program hibah yang bertujuan untuk mempromosikan pengelolaan sumber daya berkelanjutan, konservasi keanekaragaman hayati, dan mata pencaharian masyarakat.  Tahun 2023 sebagai koordinator Lembaga Perantara Penablu untukk program pengelolaan dana Result Based Payment (RBP) Program Forest Carbon Partnership Facility (FCPF) Carbon Fund Tingkat Nasinonal 2020 – 2023 – Penabulu Foundation seagai Monev spesialis untuk Small Grant Programme, dari ASEAN Centre for Biodiversity (ACB) untuk isu Keanekaragaman Hayati dan Livelihood di TN Gunung Leuser dan TN Way Kambas sebagai bagian dari ASEAN Heritage Park di Indonesia. 2014- 2019, Yayasan Kehati, sebagai Grant Manager Tropical Forest Conservation Act (TFCA) Kalimantan, pendanaan hibah untuk perlindungan keanekaragaman hayati di Kalimantan. Saya meninjau proposal hibah, memastikan keselarasan dengan pedoman dan tujuan donor. Saya mengawasi seluruh siklus hibah, termasuk pengelolaan anggaran, negosiasi kontrak, dan kepatuhan pelaporan. Merancang dan menerapkan kerangka pemantauan dan evaluasi yang mencakup data dan indikator yang relevan, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan berdasarkan bukti. Melakukan kunjungan lapangan, melakukan analisis data untuk menilai efektivitas dan dampak program. Menjalin kemitraan kolaboratif dengan komunitas lokal, pemerintah (lokal dan nasional), organisasi internasional, dan organisasi nirlaba untuk memastikan keberhasilan pelaksanaan proyek yang didanai hibah.

Afiliasi Organisasi: Penabulu

Yayasan Penabulu Foundation, didirikan di Jakarta pada 2002, telah berkembang menjadi pemimpin dalam memperkuat kapasitas organisasi masyarakat sipil di Indonesia. Awalnya fokus pada pengelolaan keuangan, yayasan ini berevolusi selama periode 2010-2014 dengan menekankan manajemen, teknologi, dan pendanaan. Periode baru (2015-sekarang) melihat Penabulu meredefinisi masyarakat sipil dan mengambil peran sebagai organisasi sumber daya, mengakui keberagaman entitas sebagai bagian integral dari masyarakat sipil. Mereka berkomitmen untuk memobilisasi, mengelola, dan menyalurkan sumber daya demi mendukung keberlanjutan masyarakat sipil di seluruh Indonesia. Dengan nilai-nilai transparansi, akuntabilitas, dan kolaborasi, Penabulu terus menjadi pionir dalam membangun masyarakat sipil yang kuat dan inklusif.